Padang (SUMBAR).SE - Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik. MH bersama Wakapolda Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si meletakkan batu pertama pembangunan kolam retensi Asrama Polda Sumbar, Selasa (5/4) di Lolong Padang.
Sebelum peletakan batu pembangunan tersebut, Kapolda dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian PUPR dan Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang yang telah membantu membangun kolam retensi atau biasa disebut dengan embung di asrama Polda Sumbar ini.
Bicara tentang air, Kapolda menyebut perlunya dikelola dengan berbagai strategi yang kesemuanya mengerucut pada tiga tujuan utama, yakni konservasi sumber daya air merupakan strategi untuk menjaga kondisi air agar tetap seimbang.
"Bagaimana untuk dimasa sekarang dan selamanya. Jadi tidak ada gangguan disana," sebut Irjen Pol Teddy Minahasa.
Yang kedua katanya, adalah pendayagunaan sumber daya air. Bagaimana caranya agar kita meningkatkan kondisi air itu supaya berdaya guna.
"Barangkali pembangunan kolam retensi atau embung ini, erat kaitannya dengan tujuan yang kedua tadi yaitu pendayagunaan sumber daya air," terangnya
Sedangkan untuk tujuan yang ketiga, adalah pengendalian daya resap air. Ini bagaimana caranya kita mencegah dan menanggulangi terjadinya kerusakan bahkan merecovery. "Ketiga strategi inilah yang perlu kita bangun bersama," ujarnya.
Kapolda menggambarkan, dengan terbangunnya embung tersebut sangat banyak manfaat, dikarenakan sebenarnya merupakan strategi untuk menampung air dan mendistribusikannya ketika musim kemarau.
"Tetapi juga bisa berfungsi ketika musim hujan dia (embung) bisa mencegah banjir. Nah ini pernah saya buktikan," terangnya.(rel/*)
No comments:
Post a Comment